Surya Indonesia, Takalar
Sersan Dua TNI Junaedi, salah satu anggota Kostrad 433 Kariango Makassar yang tewas kecelakaan saat melakukan perjalanan tugas menuju Poso, dimakamkan secara militer dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Polongbangkeng. Saat jenazah dimasukkan kedalam liang lahat, istri Serda Junaedi sempat pingsan.
Pengantaran jenazah dilakukan dengan upacara militer di rumah duka di Kelurahan Malewang, Kecamatan Polongbangkeng Utara sebelum dibawa ke Taman Makam Pahlawan Polongbangkeng siang tadi. Puluhan anggota Kostrad, Kodim 1426 Takalar, dan Polres Takalar mengantar jenazah ke Taman Makam Pahlawan Polongbangkeng.
Kasdim 1426 Takalar Mayor Arhanud Muhammad Suaib menjadi inspektur upacara. Ia menegaskan berbela sungkawa atas meninggalnya salah satu prajurit terbaik Kostrad. “Almarhum meninggal saat menjalankan tugas maka akan mendapatkan perhatian khusus di jajaran pimpinan TNI Angkatan Darat dan diberikan penghargaan tanda jasa,” kata Muhammad Suaib.
Serda Junaidi meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan di Desa Sedoa, Kecamatan Lore Utara, Kabupaten Poso, Sulawei Tengah, Minggu 15 November 2015. Ia meninggalkan satu istri dan dua anak yang masih duduk di bangku sekolah dasar.(TIM SUL-SELBAR)
Sersan Dua TNI Junaedi, salah satu anggota Kostrad 433 Kariango Makassar yang tewas kecelakaan saat melakukan perjalanan tugas menuju Poso, dimakamkan secara militer dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Polongbangkeng. Saat jenazah dimasukkan kedalam liang lahat, istri Serda Junaedi sempat pingsan.
Pengantaran jenazah dilakukan dengan upacara militer di rumah duka di Kelurahan Malewang, Kecamatan Polongbangkeng Utara sebelum dibawa ke Taman Makam Pahlawan Polongbangkeng siang tadi. Puluhan anggota Kostrad, Kodim 1426 Takalar, dan Polres Takalar mengantar jenazah ke Taman Makam Pahlawan Polongbangkeng.
Kasdim 1426 Takalar Mayor Arhanud Muhammad Suaib menjadi inspektur upacara. Ia menegaskan berbela sungkawa atas meninggalnya salah satu prajurit terbaik Kostrad. “Almarhum meninggal saat menjalankan tugas maka akan mendapatkan perhatian khusus di jajaran pimpinan TNI Angkatan Darat dan diberikan penghargaan tanda jasa,” kata Muhammad Suaib.
Serda Junaidi meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan di Desa Sedoa, Kecamatan Lore Utara, Kabupaten Poso, Sulawei Tengah, Minggu 15 November 2015. Ia meninggalkan satu istri dan dua anak yang masih duduk di bangku sekolah dasar.(TIM SUL-SELBAR)
Posting Komentar
Posting Komentar