Pertemuan Segitiga Terkait Tapal Batas 3 Daerah di Prov Papua Barat

<br /> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8GYr51BuerPy7Wue_qjgo-ccZGLTUXlXWTeqm1STRUW3_vitLa2kCRvBrZBpFTzklQGEG9JmVvMBGQ6jj6xwJvQwDRaXHscfR0dTZpvyBJl4qRkdSz2dGTzRtqP3lRfhJo2RKY6gHjXya/s1600/IMG-20171014-WA0007.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="1280" height="360" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8GYr51BuerPy7Wue_qjgo-ccZGLTUXlXWTeqm1STRUW3_vitLa2kCRvBrZBpFTzklQGEG9JmVvMBGQ6jj6xwJvQwDRaXHscfR0dTZpvyBJl4qRkdSz2dGTzRtqP3lRfhJo2RKY6gHjXya/s640/IMG-20171014-WA0007.jpg" width="640" /></a></div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> </div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAiZefdc2WydOKY1g2Yhd7ngqKWQkPJZxhx9lghx2JBp3z7JSR61zC-dJdNXumq0yBP8P9EWqEbo_yJEaj8V6Ilkanl1jv8hKmel4Tw0rv_mG9esmbDyIffbba6wvBKydYkxadgclHKqlB/s1600/IMG-20171014-WA0006.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1280" data-original-width="720" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAiZefdc2WydOKY1g2Yhd7ngqKWQkPJZxhx9lghx2JBp3z7JSR61zC-dJdNXumq0yBP8P9EWqEbo_yJEaj8V6Ilkanl1jv8hKmel4Tw0rv_mG9esmbDyIffbba6wvBKydYkxadgclHKqlB/s320/IMG-20171014-WA0006.jpg" width="180" /></a></div> <b>Sorong, Surya Indo</b>. <br />Biro Pemerintahan Sekertariat Daerah (SETDA) Prov Papua Barat Fasilitasi Pertemuan Rapat Segitiga Terkait Tapal Batas Antara Kabupaten Tambrauw, Kabupaten Maybrat Dan Kabupaten Teluk Bintuni yg bertempat di Aula Hotel Meridien Sorong selasa 4 oktober 2017.<br /><br />Biro Pemerintahan Setda Prov Papua Barat melalui Kabag Pemerintahan Hj. Baisarah Wael mengatakan kepada beberapa wartawan baik media lokal maupun nasional bahwa pertemuan ini adalah tahapan ke 3 dari pertemuan pertemuan yg telah dilaksanakan baik di Provinsi maupun di Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). <br /><br />Dalam pertemuan rapat segitiga antara 3 daerah yg terletak di wilayah Papua Barat ini Kami telah menghadirkan Pemerintah Kabupaten dalam hal ini (Bupati Tambrauw Gabriel Asem, SE, M.Si.) (Bupati Teluk Bintuni Ir. Petrus Kasihiw MT.) dan (Bupati Maybrat yg diwakili Wakil Bupati Drs Paskalis Kocu, M.Si.) Kepala Distrik, Kepala Kampung serta Tokoh Tokoh Masyarakat terkait yg bersentuhan langsung di Distrik atau perbatasan kampung ketiga daerah Kabupaten yg dimaksud. <br /><br />Ini sudah ada kesepakatan bersama dari ketiga daerah ini baik Pemkab maupun Masyarakatnya. Terangnya. <br /><br />Beliau menambahkan saat diwawancarai beberapa wartawan yg meliput kegiatan tersebut bahwa setelah ada kesepakatan bersama untuk menentukan tapal batas diwilayah masing masing kami langsung tuangkan kedalam berita acara kemudian ditandatangani oleh Bupati, Kepala distrik juga Kepala Kampung masing masing daerah tersebut dan turut disaksikan Asisten 1 Prov Papua Barat Musa Kamudi, Katopdam XVIII Kasuari, Ini telah disepakati bersama dan tidak bermasalah, terangnya.<br /><br />Ketika disinggung terkait dengan tapal batas daerah lainnya yg berada di wilayah Papua Barat, Kabag Pemerintahan Setda Prov Papua Barat Hj. Baisarah Wael yg juga mantan Wakil Wakikota Sorong ini menjelaskan kepada para awak media, untuk daerah lainnya belum termasuk Sorong Raya, nnti kita programkan di tahun 2018, untuk tahun 2017 ini baru tahapan 6 daerah yg berada di Kabupaten Manokwari Ibukota Prov Papua Barat yg telah tetapkan sesuai dengan target selesai tahun ini.<br /><br />Perlu kita ketatui Prov Papua Barat memiliki 13 daerah yakni 12 Kabupaten dan 1 kota, jumlah keseluruhan totalnya ada 32 Segmen ataw perbatasan, dan Kabupaten Teluk Bintuni paling banyak berbatasan dengan daerah lain yakni ada 8 daerah berbatasan dengan Bintuni.<br /><br />Jadi tahun ini sampai pada oktober 2017 baru 6 daerah yg telah di tetapkan tapal batas wilayahnya sesuai dengan target Pemerintah Pusat dan Pemprov, untuk 7 daerah lainnya termasuk Sorong Raya akan di programkan tahun depan 2018. <br /><br />Baisarah juga menambahkan harapan kami selaku pemerintah daerah adalah batàs administrasi pemerintahan daerah yg tidak mengganggu batas hakulayat masyarakat ini selesai, <br /><br />nantinya akan bermuara ke peraturan menteri atau Permen yg telah ditetapkan agar supaya masing masing daerah jelas pelayanan sampai dimana, kampung atau desa mana batas pelayananya dan nantinya berefek pada administrasi kependudukan, penduduk mana, ber KTP mana kemudian untuk pengurusan Kartu Keluarga dan lain lain sebagainya, jadi supaya mereka tau administrasi kepengurusannya ada dimana.Pungkasnya.(Sammad).

Pertemuan Segitiga Terkait Tapal Batas 3 Daerah di Prov Papua Barat

Sorong, Surya Indo . Biro Pemerintahan Sekertariat Daerah (SETDA) Prov Papua Barat Fasilitasi Pertemuan Rapat Segitiga Terkait Tapal...

Baca selengkapnya »

Bupati Sambari Tinjau Progres Pembangunan Revitalisasi Alun-Alun Gresik

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg0anl1A1uXt3ZrVc8fWKZB2YMuiYeeNjLohfuf_nbYFmqeTzz1e9zbqnlSwn3ABfIOi-5CzncGSR8wtclJ6H7MGNH3Ohzm4bsuzeDOK8Y4Eaz9c3vQ0xMdY5wdT3di6E3F1eYZkmGLmQP5/s1600/89a14a1f3ae4e12cd3a9c058f4a3ebf0.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="506" data-original-width="900" height="356" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg0anl1A1uXt3ZrVc8fWKZB2YMuiYeeNjLohfuf_nbYFmqeTzz1e9zbqnlSwn3ABfIOi-5CzncGSR8wtclJ6H7MGNH3Ohzm4bsuzeDOK8Y4Eaz9c3vQ0xMdY5wdT3di6E3F1eYZkmGLmQP5/s640/89a14a1f3ae4e12cd3a9c058f4a3ebf0.jpg" width="640" /></a></div> <div dir="auto"> <b>Gresik, Surya Indo</b></div> <div dir="auto"> Pembangunan jogging track pada revitalisasi alun-alun Gresik sudah terealisasi 75 persen. Hanya pada bagian sebelah timur yang masih dalam tarap pemasangan begesting cor. Dari sisi kontruksi pembangunan jogging track ini sudah tampak bagus dan kokoh. Pemasangan balok dan tiangnya juga simetris.</div> <div dir="auto"> <br /></div> <div dir="auto"> “Ini sudah bagus. Hanya saja jalan yang ada di bawah jogging track ini harus levelling. Tidak boleh ada anak tangga. Harus diubah gambarnya, karena kalau ada anak tangga akan menyulitkan bagi penyandang disabilitas khususnya pemakai kursi roda”,ujar Sambari saat meninjau progress pembangunan alun-alun Gresik pada Kamis (19/10/2017).</div> <div dir="auto"> <br /></div> <div dir="auto"> Bupati Gresik Dr. H. Sambari Halim Radianto, M.Si Bersama Sekda Pemda Gresik Kng. Djoko Sulistio Hadi, MM yang diikuti oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Ir. Bambang Isdianto, MM serta perwakilan Forkopimda meninjau progress pembangunan revitalisasi alun-alun Gresik.</div> <div dir="auto"> <br /></div> <div dir="auto"> Usai memuji hasil pembangunan tersebut, Bupati menanyakan keberadaan sumur tua yang ada pada sisi sebelah timur. Lalu dia menghampiri keberadaan sumur tersebut untuk memastikan bahwa sumur tua itu masih ada dan berfungsi.</div> <div dir="auto"> <br /></div> <div dir="auto"> “Sumurnya harus dijaga ya, karena sumur ini nanti akan tetap dimanfaatkan untuk kebutuhan air masyarakat sekitar. Selain juga akan dimanfaatkan untuk masyarakat pengunjung alun-alun” jelas sambari kepada Kadis PU  Bambang Isdianto.</div> <div dir="auto"> <br /></div> <div dir="auto"> Selain itu, Sambari juga meminta beberapa pohon palem yang tampak masih terlihat bagus ini agar juga dipertahankan dan dijaga agar tetap hidup. Dia juga meminta agar ada penambahan tanaman jenis palem yang lain misalnya pohon kurma.</div> <div dir="auto"> <br /></div> <div dir="auto"> “Upayakan kalau bisa ditanami beberapa pohon kurma. Saya yakin bisa karena beberapa tempat di Jawa Timur ini pohon kurma bisa hidup dan berbuah” tambahnya.</div> <div dir="auto"> <br /></div> <div dir="auto"> Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Ir.Bambang Isdianto, MM menyatakan Pembangunan revitalisasi alun-alun ini lancar. “Kami berharap pada tahun 2017 ini seluruh pembangunan kontruksi sudah usai. selanjutnya pada tahun 2018 menginjak pada pembangunan yang lain termasuk finishing,"katanya kepada kepala Bagian Humas Dan Protokol Pemkab Gresik Suyono, SH, S.Sos, MM</div> <div dir="auto"> <br /></div> <div dir="auto"> Terkait permintaan Bupati agar levelling jalan, menurut Ir.Bambang Isdiant “Hanya tinggal menambah ketinggian cor lantai saja. Karena ketinggian jogging track yang diatas juga sudah levelling disemua sisi, jadi tidak berpengaruh,"ujarnya. (Sp)</div>

Bupati Sambari Tinjau Progres Pembangunan Revitalisasi Alun-Alun Gresik

Gresik, Surya Indo Pembangunan jogging track pada revitalisasi alun-alun Gresik sudah terealisasi 75 persen. Hanya pada bagian sebela...

Baca selengkapnya »

Bun's And Booze Nekat Jual Miras Import Tanpa Ijin

<div dir="auto"> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhW29COWpcoJsDHwwTWoVP3j5i2KQw_ViqwdUxl9GvgIVtWCw74s8LbQUrnYH6rBnlWcciRYLiu8EvNRYAVaNDSRE7iYeBgICMX6yZIbPqQOcsuFCGdKdi4D1NHLTqPRjRfihkXzUn0n97B/s1600/IMG20171018233624.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1200" data-original-width="1600" height="480" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhW29COWpcoJsDHwwTWoVP3j5i2KQw_ViqwdUxl9GvgIVtWCw74s8LbQUrnYH6rBnlWcciRYLiu8EvNRYAVaNDSRE7iYeBgICMX6yZIbPqQOcsuFCGdKdi4D1NHLTqPRjRfihkXzUn0n97B/s640/IMG20171018233624.jpg" width="640" /></a></div> Surabaya, Surya Indo</div> <div dir="auto"> Ditbinmas Polda Jatim menggelar operasi "Bina Kusuma" pada Rabu (18/10/2017). Operasi tersebut bersifat penyuluhan bagi pekerja di tempat hiburan malam. Dalam kegiatan operasi Bina Kusuma tersebut, di pimpin oleh AKBP Drs Dodik Eko Wijayanto dengan didampingi Kasubdit Pembinaan Ketertiban dan Penyuluhan (Bintibluh) Polda Jatim AKBP Mamik Darmiati  dan beberapa Anggota Kepolisian lainnya. Selain itu juga ada Sutono yang di tunjuk sebagai petugas dari Balai Pom. Sebagai melengkapi operasi tersebut, dari pihak Satpol PP juga di ikut sertakan dalam kegiatan bina kusuma.</div> <br /> <div dir="auto"> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi9nuvv9XarQ3rcBRJNJbKycBhPlr-uWDZXpPYixIpfPlWO2-bLAl3Zv7kaAczMNCjc4_zl1i912t9WE4RZNeVRLrU9y4jQmOq8jOplkxLSOV29mVXI4fhWjNWHQRFSMFpeN2H9jp6k9Poy/s1600/1497932395324-4333a46101197e834e1eb11ca0e80399.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="300" data-original-width="600" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi9nuvv9XarQ3rcBRJNJbKycBhPlr-uWDZXpPYixIpfPlWO2-bLAl3Zv7kaAczMNCjc4_zl1i912t9WE4RZNeVRLrU9y4jQmOq8jOplkxLSOV29mVXI4fhWjNWHQRFSMFpeN2H9jp6k9Poy/s400/1497932395324-4333a46101197e834e1eb11ca0e80399.jpeg" width="400" /></a></div> <br /></div> <div dir="auto"> Sasaran dalam kegiatan tersebut menuju ke Pakuwon City. Yakni, Lounge and Bar bernama Bun's And Booze. Dari hasil pemeriksaan awal di tempat hiburan tersebut, ditemukan 11 botol minuman keras import berbagai merk tanpa disertai label dari BPOM. Dan ada pula dari beberapa botol juga tidak dilengkapi sengan pita cukai import. Selain itu, di duga juga tidak mengantongi ijin penjualan minuman keras import. </div> <div dir="auto"> <br /></div> <div dir="auto"> Bun's & Booze ini merupakan tempat hiburan malam yang tergolong nekat. Pasalnya, tanpa dilengkapi ijin yang lengkap, sudah berani beroperasi selama kurang lebih dua bulan memperjual belikan minuman miras import. Jelas hal ini akan merugikan Negara. Namun kendati demikian, dari pihak Kepolisian, BPOM dan Sat Pol PP tidak memberikan sanksi kepada pemilik hiburan malam tersebut. </div> <div dir="auto"> <br /></div> <div dir="auto"> Sementara itu AKBP Dodik E. W kepada awak media pada Kamis, (19/10/2017) dini Hari menyampaikan, Operasi Bina Kusuma ini merupakan kegiatan yang bersifat penyuluhan, secara prefentif. Selain itu juga mencegah adanya gangguan dari pihak-pihak lain yang tidak di inginkan. Kegiatan ini Kami lakukan, agar Masyarakat lebih paham terhadap lingkungannya.</div> <div dir="auto"> <br /></div> <div dir="auto"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEggyHNk9dEtOHLbIAXVjhCafJijd8IvL9pllb7aIAEf7jGzjha5kp_6aW2pxbdMkp9KISOR3ijDK8DzmG6j2yKumNHKbz6IOvUM6FaHKdJPzrF93c0HuQ4cyldYMJ57Iaw7z1IPTq56iJp_/s1600/IMG20171018234619.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1200" data-original-width="1600" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEggyHNk9dEtOHLbIAXVjhCafJijd8IvL9pllb7aIAEf7jGzjha5kp_6aW2pxbdMkp9KISOR3ijDK8DzmG6j2yKumNHKbz6IOvUM6FaHKdJPzrF93c0HuQ4cyldYMJ57Iaw7z1IPTq56iJp_/s320/IMG20171018234619.jpg" width="320" /></a>Pemilik Usaha Lounge and Bar Bun's And Booze yang diduga banyak melakukan tindakan pelanggaran secara sengaja, akan kami panggil untuk berkoordinasi dengan pihak Satpol PP untuk segera melengkapi surat perijinan tempat usahanya. Kami akan memberikan toleransi dalam batas waktu yang kami tentukan, tidak lebih dari satu minggu. Ijin usaha harus sudah dilengkapi. Apabila tidak dapat dipenuhi, maka dari Pihak Satpol PP akan melakukan tindakan tegas berupa penyegelan dan bisa jadi di tutup untuk selamanya.</div> <div dir="auto"> <br /></div> <div dir="auto"> Selain itu, untuk jenis minuman import yang di jual tanpa disertai dengan cukai, BPOM dan Surat Pendukung Legalitas lainnya. Kami akan melakukan tindakan penyitaan,"imbuh AKBP Dodik.(Sam)</div>

Bun's And Booze Nekat Jual Miras Import Tanpa Ijin

Surabaya, Surya Indo Ditbinmas Polda Jatim menggelar operasi "Bina Kusuma" pada Rabu (18/10/2017). Operasi tersebut bersifa...

Baca selengkapnya »

Dirgahayu Partai Golkar, 53 Tahun Golkar Sahabat Rakyat

<b><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjuiwvziOW3tfH29hyh9XTU2D2RkrfYLqO6z8Gs-y4UJL084PLt6jDXLKDxnnWwbLhuve0u1SYO36DmzdfifFf8H_Sdgls1U2He5px5fpxT9RKFRiHN6lCKNsh2U2W12FhKnS-ALPPNFa6/s1600/WhatsApp+Image+2017-10-22+at+20.21.32.jpeg" imageanchor="1"><img border="0" height="480" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjuiwvziOW3tfH29hyh9XTU2D2RkrfYLqO6z8Gs-y4UJL084PLt6jDXLKDxnnWwbLhuve0u1SYO36DmzdfifFf8H_Sdgls1U2He5px5fpxT9RKFRiHN6lCKNsh2U2W12FhKnS-ALPPNFa6/s640/WhatsApp+Image+2017-10-22+at+20.21.32.jpeg" width="640" /></a> </b><br /> <b>Gresik, Surya Indo</b><br /> Sebagai tanda ucapan syukur dalam Perayaan HUT Golkar yang Ke-53 DPD Partai Golkar Gresik menandainya dengan mengadakan Khatmil Qur'an dan Pagelaran Wayang Kulit bersama dalang Ki Puguh Prasetyo, SE dari Balongpanggang Gresik dengan Lakon : Melik Nggendong Lali" Tasyakuran HUT Golkar Ke-53 digelar di kantor DPD Kabupaten Gresik Jalan Panglima Sudirman, Jumat (20/10/2017).  Acara ini dihadiri Ketua bidang organisasi DPD Partai Golkar Prov. Jawa Timur Bpk DR. H. Kodrat Soenyoto, Ketua DPD Kab. Gresik Ahmad Nurhamim, S.Pi, Ketua Wanhat DPD Golkar Gresik Bpk. KH. Agus Nur Muhammad, Pengurus DPD Golkar Kab. Gresik, Pimpinan Ormas dan Ormas serta PK Partai Golkar Kecamatan se Kabupaten gresik. 3 Pimpinan Partai yaitu Gerindra, PDIP dan Demokrat serta masyarakat umum.<br /> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjzFgnwI2RlVcF92LVQPJR6_62xtF0Ea84l9Q6vhG4-XkAGzunqzoSd_0KA6a1QzvBTmUGkj9-P7EKZrPjAjVZ0eX1vldLQQQ-gSBt1A5roHfSSY89tdjhgn2U9CUAmfn9Z9YYX4c1lav8j/s1600/WhatsApp+Image+2017-10-22+at+20.21.31.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjzFgnwI2RlVcF92LVQPJR6_62xtF0Ea84l9Q6vhG4-XkAGzunqzoSd_0KA6a1QzvBTmUGkj9-P7EKZrPjAjVZ0eX1vldLQQQ-gSBt1A5roHfSSY89tdjhgn2U9CUAmfn9Z9YYX4c1lav8j/s320/WhatsApp+Image+2017-10-22+at+20.21.31.jpeg" width="320" /></a><br /> Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Gresik Jawa Timur, pada minggu Ke-4 bulan Oktober 2017 akan mengadakan Diklat Kelompok Kader 4 di sejumlah Kecamatan. Kemudian Bakti Sosial oleh KPPG dan Al Hidayah dengan memberikan makanan tambahan bagi anak Paud di 55 desa se Kabupaten Gresik,"ujar Ketua DPD<br /> <br /> Ahmad Nurhamim, S.Pi, M.Si, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Gresik<br /> memastikan target Partai Golkar Kabupaten Gresik perolehan 15 kursi Di DPRD Gresik pada Pileg 2019 adalah Target Realistis. Di tahun 2019 massa yang digalang Golkar Kab. Gresik dipastikan sudah mencapai 225.000 data massa tergalang (Damasterdal).<br /> <br /> Menurut Ahmad Nurhamim "Partai<br /> Golkar Gresik, telah melakukan berbagai rangkaian Program untuk menuju perolehan 225.000 Damasterdal. Golkar Gresik membentuk 4.500 Pokkar (Kelompok Kader) dan membentuk 22.500 Karakterdes (Kader Penggerak Teretorial Desa). Data inilah yang membuat kami optimis perolehan 15 kursi Pileg 2019 akan tercapai,"terangnya. <br /> <br /> Ahmad Nurhamin menambahkan<br /> Golkar Gresik telah melakukan Diklat Materi Ideologi Ke Golkaran dan Konsep Indonesia Sejahteran 2045, sebagai upaya membesarkan Golkar di kabupaten Gresik. "Tujuannya, agar masyarakat tahu memilih Golkar itu apa tujuannya," katanya<br /> <br /> Pada kesempatan itu, Nurhamim menjelaskan Pihaknya telah menyebarkan 75 surat pernyataan pencalengan 2019 kepada semua Fungsionaris, Organisasi Massa (Ormas) seperti Al Hiyadah, MDI, Himpunan Wanita Karya, AMPI, Soksi, MKGR dan dan Organisasi Sayap (Orsa)". Dari 75 surat pernyataan itu dan sudah 35 yang mengembalikan, "papar mantan Wakil Ketua DPRD Gresik ini.<br /> <br /> Namun kalau target 75 surat pernyataan nyaleg, tidak terpenuhi, maka kami akan kembali mengeluarkan surat penyataan nyaleg untuk Kader Potensial. Bahkan porsinya akan ditambah hingga 10 Persen. sehingga apa yang diamanatkan UU Pemilu bisa terpenuhi. "UU Pemilu mensyaratkan alokasi pencalonan maksimal 100 persen ataupun 50 orang sesuai kursi di DPRD Gresik,"<br /> terang Nur Hamim. (Sp)

Dirgahayu Partai Golkar, 53 Tahun Golkar Sahabat Rakyat

  Gresik, Surya Indo Sebagai tanda ucapan syukur dalam Perayaan HUT Golkar yang Ke-53 DPD Partai Golkar Gresik menandainya dengan mengadak...

Baca selengkapnya »

Kesaksian Pelapor Beratkan Kepala Desa Prambangan

<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi1vDqQSuvRDwH6vqQCLaUULa0D47-ulXclwJP1FccL2_dFdMocOGV59jFW2djQUB22k3K-2POUYmaI6i8t2T7LIRSzADzJ3uoC8-qD7roHG8gatqJwCPUL1RqXthgLjC2JAi0ibFjvXQvk/s1600/WhatsApp+Image+2017-10-22+at+01.19.39.jpeg" imageanchor="1"><img border="0" height="480" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi1vDqQSuvRDwH6vqQCLaUULa0D47-ulXclwJP1FccL2_dFdMocOGV59jFW2djQUB22k3K-2POUYmaI6i8t2T7LIRSzADzJ3uoC8-qD7roHG8gatqJwCPUL1RqXthgLjC2JAi0ibFjvXQvk/s640/WhatsApp+Image+2017-10-22+at+01.19.39.jpeg" width="640" /></a><b>Gresik, Surya Indo</b><br />Sidang kasus membuat surat keterangan riwayat tanah yang diduga palsu dengan terdakwa Fariantono (48 tahun) Kepala Desa Prambangan Kecamatan Kebomas Kabupaten Gresik terus bergulir di Pengadilan Negeri (PN) Gresik Kamis, (19/10/2017).<br /><br />Sidang yang dipimpin oleh Majelis Hakim I Putu Mahendra mengagendakan keterangan saksi dari korban dan juga sebagai pelapor yakni Felix Soesanto, MBA pengusaha asal Surabaya.<br /><br />Kasus yang menarik Perhatian Publik dikawal Tiga Jaksa Penuntut Umum (JPU) sekaligus dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Gresik, masing-masing bernama Lila Yurifa Prahasti yang di dampingi oleh Thesar Yudi Prastiya, dan juga Budi Prakoso. Namun tidak hanya 3 JPU yang hadir, 2 Penasehat hukum pun hadir dan keluarga terdakwa juga ikut mendampingi terdakwa.<br /><br />Felix Soesanto saat memberikan keterangan dihadapan majelis hakim mengatakan, saat ditanya oleh JPU, apakah saudara saksi sudah klarifikasi ke terdakwa Fariantono terkait keluarnya Surat Keterangan Riwayat tanah yang diduga palsu, Felix pun menjawab, "saya sudah datang ke Kantor Kepala Desa Prambangan, dan bertemu dengan Kades Fariantono,"jawab saksi Felix.<br /><br />Lanjut Felix, waktu itu saya bertanya kepada terdakwa Fariantono dasar apa pak lurah membuat surat keterangan riwayat tanah kok segampang itu membuat surat riwayat tanah kenapa tidak bertanya kepada staf-stafnya dulu.<br /><br />"Kades waktu itu menjawab, saya membuat surat riwayat tanah sesuai dengan leter buku c yang belum dicoret oleh kepala desa sebelumnya yaitu H. Karto,"ucapnya.<br /><br />Saksi pelapor yakni Felix Soesanto usai persidangan saat diwawancara oleh awak media mengatakan, pada intinya saya datang ke Pengadilan sebagai saksi dari dugaan pemalsuan surat keterangan riwayat tanah yang dibuat oleh terdakwa Fariantono selaku Kades Prambangan<br /><br />"Seharusnya Kepala Desa itu mengatahui bahwa saya memiliki lahan di Desa Prambangan seluas 3 hektar, terdakwa  malah membuat surat riwayat tanah, jadi saya melaporkan ke Polda Jawa Timur karena saya merasa dirugikan. Pada intinya kepala desa membuat riwayat tanah sebagian luas 3 hektar masih milik penjual padahal kalau melihat dari sertifikat yang 3 hektar itu sudah sah milik saya,"katanya.<br /><br />Terdakwa Fariantono setelah dimintai tanggapan oleh majelis hakim mengatakan, saya sebagian keberatan majelis apa yang disampaikan oleh saudara saksi, terutama terkait surat keterangan riwayat tanah, karena saya membuatnya susuai dengan leter buku C didalam leter buku C tidak dicoret,"katanya.<br /><br />Sidang sempat memanas waktu penasehat hukum terdakwa yakni Arifin saat melontarkan pertanyaan kepada saksi terkait AJB dan IJB, dari situlah persidangan mulai tegang. Sidang dilanjutkan Kamis depan tanggal 26 Oktober 2017 dengan agenda tanggapan majelis hakim. <br /><br />Arifin, SH sebagai Penasehat Hukum terdakwa mengatakan, berdasarkan fakta di persidangan IJB (Ikatan Jual Beli) dengan AJB (Akte Jual Beli) sangat berbeda karena disana ada selisihan tanah kurang lebih 1 hektar. Karena menurut didalam IJB harga tanah di tegaskan per meter bukan borongan," katanya. (Sp)

Kesaksian Pelapor Beratkan Kepala Desa Prambangan

Gresik, Surya Indo Sidang kasus membuat surat keterangan riwayat tanah yang diduga palsu dengan terdakwa Fariantono (48 tahun) Kepala Desa P...

Baca selengkapnya »

Kapolda Jatim Beri 150 Kursi Roda Dan 10 Kruk Penyandang Disabilitas

<br /> <br /> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjhMfkf1JyPtAkWIIxsvnJoJTqVxSsMU0ED3GV8ddF9qDs_aJwyqv7ZFMddMxprCZZqs7NytKgPFQv1GYzOXg4pJNWOxzdvywRvUDV7WgPwhqR1AshW8-WXjHWfSUHVCzGIarHwIJnf5-3U/s1600/WhatsApp+Image+2017-10-20+at+11.28.49+PM.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="460" data-original-width="768" height="380" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjhMfkf1JyPtAkWIIxsvnJoJTqVxSsMU0ED3GV8ddF9qDs_aJwyqv7ZFMddMxprCZZqs7NytKgPFQv1GYzOXg4pJNWOxzdvywRvUDV7WgPwhqR1AshW8-WXjHWfSUHVCzGIarHwIJnf5-3U/s640/WhatsApp+Image+2017-10-20+at+11.28.49+PM.jpeg" width="640" /></a></div> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi5cSLHveCHsNtlUAlWTWnrmQRbL5gUGNEBRkerCgzuoxEHHjeMQ8GmAE7eaBs-M9cJobsAivn3n7N4hzMQKeBhs4b-LhKdZUekfIHiLN8D9b1gNm_asIoGYThhm1BDt4wAL_BzYkUraJkS/s1600/WhatsApp+Image+2017-10-20+at+11.28.50+PM.jpeg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="559" data-original-width="559" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi5cSLHveCHsNtlUAlWTWnrmQRbL5gUGNEBRkerCgzuoxEHHjeMQ8GmAE7eaBs-M9cJobsAivn3n7N4hzMQKeBhs4b-LhKdZUekfIHiLN8D9b1gNm_asIoGYThhm1BDt4wAL_BzYkUraJkS/s400/WhatsApp+Image+2017-10-20+at+11.28.50+PM.jpeg" width="400" /></a><b>Surabaya, Surya Indo</b><br />Masih dalam rangkaian Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari ke-65 tahun 2017, Kepolisian Daerah (Polda) melakukan kegiatan bakti sosial. Kali ini, Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin, SH didampingi istri Ny. Lita Machfud Arifin menyerahkan bantuan berupa kursi roda sebanyak 150 unit bagi penyandang disabilitas.“Ini adalah kepedulian Bhayangkari Daerah, terhadap orang orang yang memerlukan, difabel. yang korban kecelakaan lalu lintas, atau mungkin bawaan dari kecil, dari lahir, ataupun mungkin karena sakit, kita peduli,”kata Machfud Arifin, Senin (16/10/2017). Penyerahan bantuan itu dilaksanakan di Gedung Mahameru Mapolda Jatim. Hadir dalam penyerahan itu di antaranya, Waka Polda Jatim Brigjen Pol Drs. Awan Samodra, SH, Kabid Dokkes Polda Jatim Kombes Pol dr. Budi Heryadi, SST, MK, MM, beserta pejabat utama Polda Jatim didampingi pengurus Bhayangkari Polda Jatim dan para pengurus serta anggota HWDI Jatim.<br /><br />Menurut Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin, SH bantuan 150 kursi roda diserahkan bagi penyandang disabilitas sebagai bentuk ungkapan syukur. Bantuan diserahkan ke seluruh wilayah Jawa Timur melalui DPD Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia Jatim. Selain bantuan kursi roda juga diberikan pula bantuan 10 pasang kruk atau alat bantu jalan. Sedangkan kegiatan bakti sosial sudah digelar sebelumnya mulai donor darah, pengobatan gratis, khitanan massal, operasi bibir sumbing, operasi katarak, dan berbagai kegiatan lain.<br /><br />Ketua Bhayangkari Polda Jatim, Lita Machfud Arifin mengatakan bantuan kursi roda dan kruk tersebut didistribusikan ke seluruh Jatim, melalui DPD Wanita Disabilitas Indonesia Jawa Timur. Selain itu, juga diberikan kepada anggota keluarga polri yang membutuhkan. “Sebagian kami sampaikan langsung ke Pengurus Pengurus cabang Bhayangkari, untuk yang membutuhkan langsung dari keluarga besar Polri dan Bhayangkari, yang membutuhkan tentu ada mungkin,”kata Litta. Dimana bantuan tersebut langsung dapat dirasakan masyarakat manfaatnya. Pemberian dilakukan secara simbolis kepada perwakilan dari wilayah Tulungagung, Pasuruan, Jember, Surabaya kota.<br /><br />Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Kabid Dokkes) Polda Jatim Kombes Pol dr. Budi Heryadi, SST, MK, MM menjelaskan jika pihaknya hanya memfasilitasi kegiatan tersebut karena yang menyelenggarakan adalah Kapolda dan Ibu Bhayangkari Jawa timur. “Sebenarnya Pak Kapolda sudah menyiapkan hal ini, sekitar 2 bulan yang lalu cuma nunggu dibarengkan Hari peringatan HKGB,”tutur Budi. Dalam penyalurannya, selain melalui pengurus Bhayangkari seluruh Jawa timur. Bantuan juga melibatkan Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI). “Kita punya datanya dari ketua HWDI kan sudah ada datanya, tapi misal ada masyarakat yang belum dapat bantuan Kita bisa sediakan,”imbuhnya. Dari 150 kursi roda, 40 sudah diserahkan secara langsung. Sedangkan sisanya akan dikirim setelah mendapat rekomendasi dari Ketua HWDI masing-masing wilayah. Tidak hanya bantuan kursi roda maupun kruk, waktu dekat pihaknya juga akan memberi bantuan kaki palsu bagi mereka yang tak memiliki kaki.<br /><br />Munawaroh asal Kediri selaku Ketua Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI) wilayah Jawa timur. Ia juga baru saja mendapatkan alat bantu berupa kursi roda, sama dengan yang lain. Ia mengatakan bantuan yang biasa diterima kaumnya dari Pemerintah selalu terbentur masalah administrasi, namun hal ini berbeda dengan apa yang dilakukan Polda Jatim. “Bantuan dari Polda ini memang tidak menggunakan syarat apapun, saat Ulang tahun (HWDI) Kita sampaikan kemudian Pak Kapolda menanggapi. Lalu pihak kesehatan (Bidang Kedokteran dan Kesehatan/ Biddokkes) menginformasikan jika ada bantuan,”tuturnya. HWDI diceritakan Munawaroh merupakan organisasi yang dibentuk para kaum disabilitas, dan kebanyakan pengurusnya adalah perempuan. “Anggota dan pengurusnya semua disabilitas, bisa Autis, Syindrome, Daksa, Tuna Netra, Tuna Rungu tapi perempuan. Bisa aktif maupun pasif, dan program Kami seperti pengentasan kemiskinan,”tutupnya. (Sam)

Kapolda Jatim Beri 150 Kursi Roda Dan 10 Kruk Penyandang Disabilitas

Surabaya, Surya Indo Masih dalam rangkaian Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari ke-65 tahun 2017, Kepolisian Daerah (Polda) melakukan kegiata...

Baca selengkapnya »