Upacara Hari Pahlawan, PNS Takalar Asyik Menelepon Dalam Barisan

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiT_x4xDB3TVbz4YiAl4mzeV7qjOiL-NNW-ovSfSHQrIR8s_P6Pxh0ZMGWD_zuThUtJhJzeKgUVYHkvj927-mpQ6m8-GBoUTJ-uRAsQbSDTjHB5eKRyOcq0_jl-seA_qdTlHSZpe1wxVQK-/s1600/tklr2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Surya Indonesia" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiT_x4xDB3TVbz4YiAl4mzeV7qjOiL-NNW-ovSfSHQrIR8s_P6Pxh0ZMGWD_zuThUtJhJzeKgUVYHkvj927-mpQ6m8-GBoUTJ-uRAsQbSDTjHB5eKRyOcq0_jl-seA_qdTlHSZpe1wxVQK-/s1600/tklr2.jpg" title="Surya Indonesia " /></a></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">PNS (Ilustrasi)</td></tr> </tbody></table> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Surya Indonesia, Takalar<br />Sikap nasionalisme dan patriotisme para Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemerintah Kabupaten Takalar tampaknya layak untuk di pertanyakan,. Pasalnya hal tersebut terlihat pada saat  upacara peringatan Hari Pahlawan di Kantor Bupati Takalar, Selasa (10/11/2015) pagi. Upacara ini dihadiri Wakil Bupati Takalar, Kejari Takalar, Kapolres Takalar, Dandim 1426 Takalar, dan Ketua Pengadilan Negeri Takalar.<br />Tampak terlihat beberapa PNS berseragam Korpri yang berdiri di barisan belakang justru duduk-duduk santai sambil berbicara. Bahkan salah satu dari peserta malah sedang asyik telpon telponan. Sebagian lagi keluar memisahkan antara peserta upacara.<br />Bupati Takalar Burhanuddin Baharuddin menyebut, walaupun ia tidak melihat langsung ada PNS yang duduk saat upacara berlangsung tetapi dengan adanya informasi itu, maka ia akan memberikan perhatian khusus kepada para pegawai. “Pegawai Negeri Sipil memberikan dedikasi yang baik bagi masyarakat,” kata Burhanuddin Baharuddin.<br />Burhanuddin menambahkan, Hari Pahlawan Nasional seharusnya dimaknai sebagai penyemangat bagi semua bangsa untuk memperjuangkan dan mengabdikan diri ke daerah. <br />Apa yang nampak pada upacara peringatan hari pahlawan tersebut, sungguh sangat di sayangkan oleh masyarakat, “ini tidak mencerminkan jiwa kepahlawanan, mereka terkesan tidak menhargai para leluhur kita yang rela berkorban jiwa untuk negeri ini” ungkap salah seorang warga setelah melihat tayangan di salah satu TV swasta terkait hal tersebut. (TIM SULSEL-BAR)</div>

Upacara Hari Pahlawan, PNS Takalar Asyik Menelepon Dalam Barisan

PNS (Ilustrasi) Surya Indonesia, Takalar Sikap nasionalisme dan patriotisme para Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemerintah Kab...

Baca selengkapnya »

Masyarakat Takalar Mulai Kesulitan Air Bersih

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhwlQru_zNaeq5ra8Omn1hDYFtvz6KIbJEq1NEk9uhGZliKK1F8nDczjcJXaLBuOhbPWK89vxEJHvuzHkyKwhnFww6_Deplm6DYPbGd7vjhmKBLEYwxAkJ1hdRxyaeWeC2FJkMbEYJljQwW/s1600/tkl+1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Surya Indonesia" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhwlQru_zNaeq5ra8Omn1hDYFtvz6KIbJEq1NEk9uhGZliKK1F8nDczjcJXaLBuOhbPWK89vxEJHvuzHkyKwhnFww6_Deplm6DYPbGd7vjhmKBLEYwxAkJ1hdRxyaeWeC2FJkMbEYJljQwW/s1600/tkl+1.jpg" title="Surya Indonesia" /></a></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Surya Indonesia, Takalar<br /> Krisis air bersih akibat kemarau yang berkepanjangan yang melanda hampir di seluruh wilayah Sulawesi Selatan, juga terjadi di Kabupaten Takalar. Pasokan air bersih dari PDAM Takalar mulai berkurang sebulan belakangan ini.<br /> Seperti yang dirasakan masayrakat di Kelurahan Bajeng, Kecamatan Pattalassang. Air tidak mengalir setiap saat seperti biasanya. Hal serupa juga terjadi di Kelurahan Takalar Kecamatan Mappakasunggu.<br /> Masyarakat baru bisa merasakan aliran air PDAM pada malam hingga dini hari. Karena itu, masyarakat pun menampung sebanyak-banyaknya saat air mengalir. Itupun volumenya tidak seperti biasanya.<br /> “Kalau siang, mengalir hanya pukul 13.00 itu pun hanya sebentar dari kadang keruh airnya. Kalau malam lumayan lama makanya kami tampung memang untuk bisa dipakai kebutuhan sehari-hari,” ujar seorang pelanggan PDAM, Zainuddin.<br /> Zainuddin berharap agar kesulitan air bersih bagi masyarakat jangan dibiarkan berlarut-larut. Karena ribuan warga merasakan dampaknya dan mereka telah membayar penggunaan air di PDAM Takalar. (TIM SULSEL-BAR).</div>

Masyarakat Takalar Mulai Kesulitan Air Bersih

Surya Indonesia, Takalar Krisis air bersih akibat kemarau yang berkepanjangan yang melanda hampir di seluruh wilayah Sulawesi Selatan,...

Baca selengkapnya »

SMPN 2 Jenggawa Dalam Ranggka Memperingati Hari Pahlawan 10 November 1945

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhAgKXO5oKw1YIXo1jJ4y4vGHFhFlhLxyJKa51qPck97-OTPKfipZgAk2eKzZtBYVz4Y6txR1aV8tsbxZ4PRKyhCMKIOp693TsC9NWQ3fwH2MGoUoMb7fLQYZl3xWOZAOqmst67BQ7H3lfM/s1600/jbr4.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Surya Indonesia" border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhAgKXO5oKw1YIXo1jJ4y4vGHFhFlhLxyJKa51qPck97-OTPKfipZgAk2eKzZtBYVz4Y6txR1aV8tsbxZ4PRKyhCMKIOp693TsC9NWQ3fwH2MGoUoMb7fLQYZl3xWOZAOqmst67BQ7H3lfM/s320/jbr4.jpg" title="Surya Indonesia" width="209" /></a></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Dr. Suko Budiono MPd Kons</td></tr> </tbody></table> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> </div> <div style="text-align: justify;"> </div> <div style="text-align: justify;"> Surya Indonesia, Jember<br /> Dalam rangka kegiatan memperingati hari pahlawan, yang jatuh pada hari Selasa Tgl 10 November 2015 08:00 Sekolah SMPN 2 Jenggawa Kab. Jember tidak kalah uniknya..!! 366 siswa putra/putri yang mengenakan pakaian ala pejuang pada zaman penjajah, dan juga parau guru-gurunya. Dan juga bukan hanya memakai pakaian ala pejuang, namun seluruh siswanya harus ber-acting memperagakan perang rela mati demi mengusir para penjajah, sehingga mengganti bendera belanda, dengan bendera merah putih, dan juga semua siswa sangat antusias mengikuti kegiatan. Dan semua siswa sangat bersemangat menyanyikan lagu-lagu perjuangan yang mana paduan suara yang dipimpin oleh (Ibu Eni Rusmiyati S.Pd) <br /> Dan kegiatan ini bertujuan untuk memupuk rasa patriotisme kepada seluruh siswa dan sebagai sarana kegiatan mengenang jasa-jasa kepada para pahlawwan yang telah gugur dalam memperjuangkan kemerdekaan melawan penjajah, seperti meletusnya perang di Surabaya 10 November 1945 dan yang kemudian diperingati hari Pahlawan, dan juga yang tidak lepas kegiatan ini merupakan kegiatan tahunan  yang di gelar pihak sekolah SMPN 2 Jenggawa.<br /> Seperti yang di sampaikan oleh Bpk Dr.Suko Budiono MPd Kons, dan juga merupakan pakar pendidikan di Kab. Jember, saat di wawancarai awak media Surya Indonesia beliau mengatakan dengan adanya kegiatan ini agar para siswa SMPN 2  Jenggawa  dan maupun siswa yang lain bisa menghayati jasa-jasa para pahlawan yang rela menyerahkan jiwa dan raga nya demi membawa negara indonesia lepas dari tangan penjajah, Belanda, dan Jepang, pada zaman itu dan sehingga saling menghormati sesama, Cinta kepada orang tua, Cinta kepada guru-gurunya dan sehingga berguna bagi agama dan bangsa  negara Indonesia (Agus)</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhPxN77NCVwAS04NAt2vaA9rheJ_HuJkUMuhK7XLz78_yqTbNISGCpV1kK-T5Hzd-6GafI_1he6hnBcXllKhwmPeHx-GTKOWVAf0AZvNxl-pm0EsVMZrHgB6NaDRCnhgfJ_KxTS5p-pwntB/s1600/jbr5.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Surya Indonesia" border="0" height="239" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhPxN77NCVwAS04NAt2vaA9rheJ_HuJkUMuhK7XLz78_yqTbNISGCpV1kK-T5Hzd-6GafI_1he6hnBcXllKhwmPeHx-GTKOWVAf0AZvNxl-pm0EsVMZrHgB6NaDRCnhgfJ_KxTS5p-pwntB/s320/jbr5.jpg" title="Surya Indonesia" width="320" /></a></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Siswa-Siswi SMPN 2 Jenggawa</td></tr> </tbody></table> <div style="text-align: justify;"> <br /></div>

SMPN 2 Jenggawa Dalam Ranggka Memperingati Hari Pahlawan 10 November 1945

Dr. Suko Budiono MPd Kons Surya Indonesia, Jember Dalam rangka kegiatan memperingati hari pahlawan, yang jatuh pada hari Selasa Tg...

Baca selengkapnya »

Jalan Sehat Hari jadi Desa Tegal Sari yang ke-16 Tahun

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMtF_lDuPlbm3_xhp5XZnr0tIKlB6jKYK48L_7MwOzEK8HhJf3d3cBoTlywWKDEm9H_B_oOugybaSFzbhTrwcWLu5NzEaRS-IinnOFs5SvMgswOc5PTJDlPAttvMuUnFslFVlOMBPT4D7j/s1600/JBR+3.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Surya Indonesia" border="0" height="239" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMtF_lDuPlbm3_xhp5XZnr0tIKlB6jKYK48L_7MwOzEK8HhJf3d3cBoTlywWKDEm9H_B_oOugybaSFzbhTrwcWLu5NzEaRS-IinnOFs5SvMgswOc5PTJDlPAttvMuUnFslFVlOMBPT4D7j/s320/JBR+3.jpg" title="Surya Indonesia" width="320" /></a></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">P.Sutarman, P.Musahir dan P. H.Karimullah S.E</td></tr> </tbody></table> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Surya Indonesia, Jember <br /> Minggu tanggal 8 November 2015 jam 08:00 WIB, desa Tegal Sari Kec. Ambulu Kab. Jember tampak bagitu sangat ramai tidak seperti hari-hari biasanya, karana desa Tegal Sari dalam  menyambut  usianya yang ke 16 tahun, desa tegal sari mengadakan kegiatan jalan sehat yang mana kegiatan tersebut di ikuti oleh ribuan lapisan masyarakat dari berbagai usia, orang tua, remaja, maupun anak-anak. Dan jalan sehat harus menempuh rute 40KM menelusuri jalan-jalan desa dan juga jalan sehat ini tidak dipungut biaya, dan setiap peserta mendapat 1 kupon undian dari panitia yang nantinya akan di undi setelah sampai di garis finis, untuk memperebutkan berbagai macam-macam hadiah yang sangat menarik salah satunya hadiah hiburan dangdut.<br /> Acara/kegiatan jalan sehat tersebut  dihadiri Bapak.Camat, dan juga selaku kepala Desa tegal Sari, menyampaikan banyak terima kasih kepada masyarakat yang telah ber partisipasi mengikuti jlan sehat ini, dan mudah-mudahan dengan adanya acara/kegiatan ini beliau berharap atas nama antara pemerintahan desa dan masyarakat masih menunjukan kekompakan dan kebersamaan. Dan juga beliau mengucapkan banyak terimakasih kepada masyarakat atas kepercayaan untuk memimpin desa Tegal Sari yang kedua kalinya, yang sudah berjalan 1 tahun, dan selama 1 tahun dengan adanya kegiatan atau program, maupun kebajikan yang kurang berkenang bagi masyarakat desa tegal sari beluai mengucapkan banyak-banyak minta maaf, dan beliau berharap untuk kedepannya kebersamaan dan kekompakannya terus menerus di jaga dngan baik (Agus)</div>

Jalan Sehat Hari jadi Desa Tegal Sari yang ke-16 Tahun

P.Sutarman, P.Musahir dan P. H.Karimullah S.E Surya Indonesia, Jember Minggu tanggal 8 November 2015 jam 08:00 WIB, desa Tegal Sari ...

Baca selengkapnya »

Gedung SDN Andongsari 2 Kecamatan Ambulu Kab. Jember Sangat Memperhatinkan Keadaannya

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiACSow7nvu09A4M0alvqaZ8CU8T51Qh_cnhXfk1isyxdr0R95sxyVEo6L66nl90JRLPvc93bL85yW45DqevPd8SbP6u8WoSf6J2wCYyWcZ4aVFAu2kucLE2s0hVXpEro4UCCKf6dRMwSn8/s1600/ks+jember+1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Surya Indonesia" border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiACSow7nvu09A4M0alvqaZ8CU8T51Qh_cnhXfk1isyxdr0R95sxyVEo6L66nl90JRLPvc93bL85yW45DqevPd8SbP6u8WoSf6J2wCYyWcZ4aVFAu2kucLE2s0hVXpEro4UCCKf6dRMwSn8/s320/ks+jember+1.jpg" title="Surya Indonesia" width="240" /></a></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Monaji S.Pd, Kepala Sekolah Andongsari 2 Kecamatan Ambulu Kab. Jember </td></tr> </tbody></table> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> </div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> </div> <br /> Surya Indonesia, Jember<br /> <div style="text-align: justify;"> Dunia pendidikan merupakan sarana, bagi perserta anak didik untuk mendapatkan sebuah ilmu yang membawa manfaat dan kemajuan di masa depan dan modal berharga  setelah hidup di masyarakat di lingkungannya, namun semua itu perlu campur tangan pemerintah dalam mengeluarkan anggaran sehingga pendidikan berjalan dengan baik.<br /> Namun setelah SDN Andongsari 2 Kecamatan Ambulu Kab. Jember tanpa sengaja awak media melintasi di depan sekolah tersebut, yang mana kondisi atap gedung sekolah yang sangat tidak layak di pandang, dan memperhatinkan, karena sebagian atap-atap ruang kelas yang sudah pada lepas/rusak dan juga dengan kondisi lantainya yang seharusnya udah direnovasi, sehingga membuat siswa tidak merasa nyaman, untuk mengikuti kegiatan belajar karna siswa merasa takut dengan kondisi ruang kelas yang pada bolong/bocor. Dan apalagi sekarang memasuki musim hujan menjadi tambah memprihatinkan kondisi tersebut.<br /> Selaku kepala sekolah Andongsari 2 kecamatan Ambulu Kab. Jember  ( Bpk.Monaji Spd ) mengatakan kepada awak media Surya Indonesia, kami berharap kepada pemerintah ada tinjauan dari pemerintah terkait, karna udah lama bangunan ini rusak, dan supaya cepat mengeluarkan anggaran, sarana dan prasarana untuk merenofasi atap gedung yang pada rusak/bocor, dan sehingga para guru-guru dan siswa, bisa belajar dengan baik, tidak merasa takut lagi dengan gedung yang rusak, dan sehingga anak-anak didik kami bisa berguna bagi agama dan negara indonesia.  (AGUS) </div> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj-M3S3-4Ux7FW9x6DiQ9CTjKBEeUpls7xSL8hNN_GwiKo__5OTJH2968Awlgt_J-_ZLQXIwcSncYJIWbDwSLmLHLdB0XEoBIiay88qJCMjt5dcRAwQhe_YwdlbqGpUa18fHvB1oP_VCZrF/s1600/jember2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Surya Indonesia" border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj-M3S3-4Ux7FW9x6DiQ9CTjKBEeUpls7xSL8hNN_GwiKo__5OTJH2968Awlgt_J-_ZLQXIwcSncYJIWbDwSLmLHLdB0XEoBIiay88qJCMjt5dcRAwQhe_YwdlbqGpUa18fHvB1oP_VCZrF/s320/jember2.jpg" title="Surya Indonesia" width="320" /></a></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Kondisi Atap SDN Andongsari 02</td></tr> </tbody></table> <br /> <br />

Gedung SDN Andongsari 2 Kecamatan Ambulu Kab. Jember Sangat Memperhatinkan Keadaannya

Monaji S.Pd, Kepala Sekolah Andongsari 2 Kecamatan Ambulu Kab. Jember Surya Indonesia, Jember Dunia pendidikan merupakan sarana, ...

Baca selengkapnya »

Pembangunan Irigasi Saluran Dam Penang Dua Desa Patemun Kecamatan Pakem Kabupaten Bondowoso

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiwVCZfpbQpPbTDdZRYi3HSX5hi_SO5sHWTFz59pOWR1ZyJTyvPGGJ0tN9Kut-xHRT4w97W6MT7v1cQlcHY9IwusHdO3MmtutJnFZz9n0HHSyyqYntc3mc1psBAUHIMzLLb5-n-f5S6e-_t/s1600/BD+irigasi1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Surya Indonesia" border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiwVCZfpbQpPbTDdZRYi3HSX5hi_SO5sHWTFz59pOWR1ZyJTyvPGGJ0tN9Kut-xHRT4w97W6MT7v1cQlcHY9IwusHdO3MmtutJnFZz9n0HHSyyqYntc3mc1psBAUHIMzLLb5-n-f5S6e-_t/s320/BD+irigasi1.jpg" title="Surya Indonesia" width="240" /></a></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Pembangunan Irigasi Saluran Dam Penang Dua Desa Patemun Kecamatan Pakem Kabupaten Bondowoso</td></tr> </tbody></table> <br /> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> </div> <b>Surya Indonesia</b>, <b>Bondowoso </b><br /> <br /> <div style="text-align: justify;"> Pembangunan saluran tahun 2015 yang di bawah naungan Dinas Pengairan Kabupaten Bondowoso Jawa Timur.proyek pembangunan saluran yang diluncurkan oleh dinas terkait sangat besar nilainya.semua rekanan kontraktor telah menerima paket proyek dengan nilai pagunya berfariasi dari 199 juta 134 juta 149 juta 180 juta 190 juta belum di potong pajak yang 12%.Pemkab Bondowoso mengharap pekerjaannya harus ikuti prosedur.</div> <div style="text-align: justify;"> Masyarakat atau petani Kabupaten Bondowoso menyambut dengaan hati senang dan gembira. karena saluran yang belum di bangun oleh dinas terkait sekarang telah dirasakan bersama.Namun tidak seperti halnya yang di kerjakan oleh pemborong H.Sanusi warga bondowoso di-sinyalir asal jadi.Pasalnya pondasi yang digali hanya dikais sama cangkul jadi kedalaman dan lebarnya tidak sesuai dengan speknya. diduga kuat kedalaman pondasi hanya 20 cm lebar pasangan hanya 20 cm namun atasnya saja dibuat ketebalan 30 cm.keterangan ini disampaikan oleh tokoh masyrakat setempat.</div> <div style="text-align: justify;"> Pada hari jum’ad tanggal 06/11/2015 jam 8.45 Wartawan Surya Indo mendatangi  kelokasi untuk invistigasi terkait proyek yang dibangun ternyata apa yang dikatakan masyarakat benar.ada pasangan yang sangat janggal kelihatan pasangan tidak masuk kepondasi hanya di pasang di atas timbunan tanah hasil kaisan.untuk mengelabui petugas control sosial pasangan di yang atas dibentuk model biar lebarnya kelihatan 30 cm.jugak kelihatan pasangan dobel kedalaman pondasi dan lebarnya pasangan  hanya 20 cm.tanah pembatas setinggi 1 m tanpa dibongkar lalu di tempel atau dibungkus pasangan dengan satu batu raen saja.biar kelihatannya sesuai dengan gambar lalu dibuat ketebalan berkisaran 60 cm.</div> <div style="text-align: justify;"> Ironis sekali anggaran ini dibuat mengisi perutnya sendiri tanpa memikirkan orang banyak sehingga mutu serta kwalitasnya pembangunan sarana/prasarana tidak begitu diperhatikan, asal dari mana uang itu…..?itu uang Negara dari rakyatkembali ke rakyat bukan untuk memperkaya diri.kami mohon ke Tim BPK ditindak lanjuti.karena pembangunan saluran irigasi tersebut tidak sesuai juklak dan juknis.pasalnya papan nama proyek tidak ada ditempat masyarakat ber-tanya Tanya dari dinas apa proyek ini dan berapa anggarannya apa ini inisiatif dinas sendiri untuk menyembunyikan jumlah anggaran dan vulume ke pihak control baik dari LSM maupuan jurnalistik.</div> <div style="text-align: justify;"> Menurut keterangan nara sumber yang di percaya media surya indo yang enggan disebut namanya di koran. menjelaskan saya mulai dari nol sampai sekarang tahu persis ke pekerjaannyakarena saya sering lewat apalagi proyek ini pinggir jalan.biasanya kalau mengelola sepesinya pasir dan semin(PC)harus pakai kotak pembanding (PC) biar campurannya imbang dan pewarna semin biar kelihatan kalau seperti ini mana bisa kuat.pasir satu pick up langsung dituangi semin tanpa ukuran ,buktinya sekarang batu raen yang di pasang banyak yang lepas.masih keterangan nara sumber apalagi  pelaksana kegiatan proyek datangnya sering molor,kalau pembangunan tanpa mandor atau pengawas baik dari dinas ataupun pemilik cv jangan diharap pembangunan kwalitasnya bagus.mengacu ke papan nama proyek itu perlu diperjelaskan biar masyarakat tahu tentang pembangunan ini asalnya.sering terjdi papan nama apabila dibutuhakan buat laporan ST ke dinas terkait. Memutret papan nama poryeknya hanya di pegang, setelah selesai tugasnya papan nama dibawak pulang lagipungkasnya</div> <div style="text-align: justify;"> Pada hari sabtu tanggal 14/11/2015 jam 11.41 yang bernama yosi putra dari H.Sanusi menghubungi lewat telpon selulernya ngajak ketemuan dengan awak media surya indo  untuk memperjelaskan hasil pekerjaannya tersebut i.menurut keterangannya bapak saya lagi bepergian jadi saya di utus untuk ketemu jenengan mas.oiya itu betul sekali proyek itu punyaan bapak saya mas kalau dikira ada kesalahan saya akan di perbaiki.dan saya mau melihat gambarnya dulu karena jugak saya tidak mengerti kalau pekerjaannya seperti ini, tapi yang saya alami kayaknya sudah benar apanya yang salah mas,tuturnya</div> <div style="text-align: justify;"> Pada hari minggu tanggal 14/11/2015 jam 15.31 saya mencoba menghubungi yosi lewat via sms terkait nama cv nya dan besarnya anggaran.dia mengatakan maaf pak sebelumnya kalau masalah itu yang tau bapak nanti coba saya tanyakan ke bpk.bpk sekarang masih mudik ke malang. Katanya…. di esok harinya saya menghubungi H.Sanusi jawabannya maaf mas hubungi anak saya saja.tuturnya kenapa bapak sama anaknya kok jawabannya sama apa ea untuk di sembunyikan kekacamata public proyeknya…?.tandasnya bersambung</div> <div style="text-align: justify;"> Pada hari selasa tanggal 17/11/2015 jam 07.44 awak media surya indo menemui Dadan Kurniawan yang bertempat di kantor Dinasnya menjelaskan “kami berterima kasih atas kerjasamanya dan kami akan menindak lanjuti kelokasi terkait. Dan alangkah baiknya jenengan nunggu hasil pantauan dari kami.” Katanya. (Sur)</div> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgU81u6PgcDfSaOu-kAQpVxbseTqoaZMBdRmvG9CcKU2r1fdFMKaJ-a-NFv6KwuE1OPjcB9bTxLeMzb9VO8mNNkAmq6DJ2DNQU-pf7xeXsdQTVm28gAu3mrN5hC3ZBDZE2qRnGI_ZDqzDFi/s1600/BD+irigasi2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Surya Indoesia" border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgU81u6PgcDfSaOu-kAQpVxbseTqoaZMBdRmvG9CcKU2r1fdFMKaJ-a-NFv6KwuE1OPjcB9bTxLeMzb9VO8mNNkAmq6DJ2DNQU-pf7xeXsdQTVm28gAu3mrN5hC3ZBDZE2qRnGI_ZDqzDFi/s320/BD+irigasi2.jpg" title="Surya Indonesia " width="240" /></a></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Pembangunan Irigasi Saluran Dam Penang Dua Desa Patemun Kecamatan Pakem Kabupaten Bondowoso</td></tr> </tbody></table> <br /> <br />

Pembangunan Irigasi Saluran Dam Penang Dua Desa Patemun Kecamatan Pakem Kabupaten Bondowoso

Pembangunan Irigasi Saluran Dam Penang Dua Desa Patemun Kecamatan Pakem Kabupaten Bondowoso Surya Indonesia , Bondowoso Pembanguna...

Baca selengkapnya »