Surya Indonesia

Meneladani Sukses Bisnis Rasulullah SAW

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhBNwh1Q4BE34GHFzutlzh2ugXUqSqFEUOlbOyvNquJk4XCUSd9-UBdtQAq3tTiAtLtI0O9HQOIZE_dnv_DuXaXPhh_BGye1OJDhyphenhyphenpSfgvw2DXCkpqQu5Unu7HuvuZol9SfG4eGIDn2IR2p/s1600/pasuran+meneladani+rasul.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Surya Indonesia" border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhBNwh1Q4BE34GHFzutlzh2ugXUqSqFEUOlbOyvNquJk4XCUSd9-UBdtQAq3tTiAtLtI0O9HQOIZE_dnv_DuXaXPhh_BGye1OJDhyphenhyphenpSfgvw2DXCkpqQu5Unu7HuvuZol9SfG4eGIDn2IR2p/s320/pasuran+meneladani+rasul.jpg" title="Surya Indonesia" width="236" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">H. Suhartanto, SE., Ketua KUD Sembada Kabupaten Pasuruan</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Sekitar tahun 596 M sampai dengan tahun 600-an M ada seorang pemdua yang sibuk berniaga dengan membawa kabilah (rombongan) yang membawa bahan-bahan pakaian. Pemuda itu berniaga dari satu pasar ke pasar lainnya, dari satu Negara ke Negara lainnya.<br />Ternyata pengusaha muda itu betul-betul sukses dalam usaha dagangnya. Itulah pemuda yang bernama Muhammad bin Abdillah dari suku Quraisy yang lahir di Mekkah pada tahun 571 M. sekiranya Muhammad itu masih belum diangkat menjadi seorang nabi, mungkin saja akan ikut pameran bordir di alun-alun Bangil ini.<br />Bahkan ketika masih anak-anak, Muhammad sudah mulai mencari upah sendiri  dengan mengembala kambing. Sebagaimana maklum, bahwa Muhammad kecil sudah yatim piatu di usia 6 tahun. Di mana kemudian ketika Muhammad besar mencapai usia 40 tahun, beliau harus mulai « mengembalal «  umatnya yang hidup di akhir zaman, termasuk kita-kita ini yang menjadi umatnya. Artinya, kita sebagai umat Nabi Muhammad SAW dibina menuju pada jalan kebenaran berdasarkan ajaran tauhid dan syariah Islam.<br />Itu artinya bahwa apa yang dilakukan oleh masyarakat Bangil dan sekitarnya yang memproduksi dan memasarkan bahan-bahan pakaian sesuai dengan keadaan pasar sekarang  ternyata pada 15 abad yang silam sudah dirintis oleh Muhammad bin Abdillah. Saya perlu menekankan kilas balik (setback) perjalanan hidup beliau dengan harapan bahwa apa yang kita lakukan ini akan membawa manfaat dunia dan akhirat.<br />Harapan saya, mereka yang modal dapat mengusahakan bordir dengan segala macam variasi dan kelengkapannya sehingga bisa menyerap tenaga kerja yang sebanyak- banyak. Tentu saja juga harus diimbangi dengan pasar yang jelas dan pasar yang bisa mengembangkan usaha bordir ini. Termasuk ekspor ke negara-negara yang merupakan pasar potensial dari produk bordir ini.<br />Semakin besar usaha bordir di Bangil dan sekitarnya maka semakin banyak pula tenaga kerja yang akan diserap. Insyaallah  hal itu akan membawa manfaat dunia dan akhirat. Sebab kita sebagai seorang Muslim tidak cukup hanya ikut Tarawih, naik haji, sitighotsah, tahlilan dan diba’an. Dunia juga harus dipikirkan.<br />Allah memerintahkan kepada kita untuk menciptakan kemakmuran di muka bumi ini. Maka Nabi Muhammad SAW yang juga pernah mennadi seorang pengusaha dikala mudanya – mungkin karena pengalaman beliau dan juga hidayah dari  Allah memberikan pesan kepada kita.<br />Ini merupakan konsep kehidupan yang lengkap dan ideal. Karena itu, kita tidak sepatutnya hanya mengatakan  bahwa „dunia iut penjara bagi orang Muslim“. Semestinya kita sampaikan bahwa dunia ini merpakan tempat menanam untuk dipanen di akhirat kelak<br />Mohon ini dipahami. Jangan sampai terlalu sempit berfikir. Ayo, kenapa ? Kalau tidak begitu kenana Nabi memberikan contoh kehidupan yang diawal dari menggembala kambing sampai berdagang di pasar ? <br />Tapi waktu itu jarak pasarnya sangat jauh dan jumlah manusia sangat sedikit. Muhammad  ber-dagang dari Mekkah ke Syiria dan dari Syiria ke Negara lain. Itulah yang dilakukan oleh Nabi mulai dari umur 25 tahun sampai menjelang 40 tahun.<br />Begitu suksesnya perniagaan yang dilaksanakan oleh Muhammad – dengan manajemen yang bagus sampai sampai juragane (saudagarnya) yang bernama Khadijah kesengsem (tertarik) kepada Muhammad.  Gayung bersambut, maka dilamarlah Muhammad oleh Khadijah dan merekapun menikah. Saat menikah, Muhammad baru berusia 25 tahun sedangkan Khadijah berusia 40 tahun.<br />Jelaslah bahwa Nabi Muhammad SAW memiliki kelebihan yang hebat dalam hal bisnis. Mengapa hal itu tidak kita tiru? <br /><br /><br /></div>

Meneladani Sukses Bisnis Rasulullah SAW

H. Suhartanto, SE., Ketua KUD Sembada Kabupaten Pasuruan Sekitar tahun 596 M sampai dengan tahun 600-an M ada seorang pemdua yang sibu...

Baca selengkapnya »

Rapat Kordinasi Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember

<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiz25kuiL6H_kV_cMxKnyzy1jCedp_raC3lJ6wIJuLzxjqjML-YPXSckau23ikLE3w0rFFlS4xLNE8LVR3tn_0W2JW-lHb94sactWnSAPAfqWeuCgocbNEAB9PXMxIGUDRlRd0_HO4ahkk8/s1600/jember+rapat1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Surya Indonesia" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiz25kuiL6H_kV_cMxKnyzy1jCedp_raC3lJ6wIJuLzxjqjML-YPXSckau23ikLE3w0rFFlS4xLNE8LVR3tn_0W2JW-lHb94sactWnSAPAfqWeuCgocbNEAB9PXMxIGUDRlRd0_HO4ahkk8/s1600/jember+rapat1.jpg" title="Surya Indonesia" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Sumanto, S.H.M.Si., Selaku Camat Kalisat</td></tr>
</tbody></table>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Surya Indonesia, Jember <br />Dalam rapat kordinasi yang di hadiri oleh 12 desa di kecamatan kalisat. “Desa kalisat, desa sebenen, desa ajung, desa sukoreno, desa gambiran, desa gumuk sari, desa sumber kulon, desa gelaga weroh, desa patempuran, desa sumber ketempa, desa pelalangan, dan desa sumber jeruk. Yang mana rapat atau acara tersebut bertujuan agar hasil kerja dapat di ketahui sampai sejauh mana atau beberapa persen yang udah selesai dan hasil kerja desa-desa di kecamatan kalisat udah memenuhi taget yang di tetapkan oleh masing-masing dinas yang terkait, dengan pembangunan atau renofasi proyek yang di kerjakan di kecamatan kalisat udah mencapai rata-rata 100% selesai. Dan bersama dengan rapat tersebut BPK (Badan Pemeriksa Kuangan) kabupaten jember berkunjung di kecamatan kalisat dalam rangka memeriksa hasil kerja di wilayah kecamatan kalisat. Dalam wawan cara dengan Surya Indonesia, camat kalisat Bpk.Sumanto S.H.M.Si. beliau mengatakan dengan adanya rapat kordinasi ini agar desa-desa bisa memberikan masukan  dan data ulang untuk hasil kerja di kecamatan kalisat yang telah dilaksanakan ditahun 2015 ini agar supaya apa yang telah tercapai atau yang perlu pembenahan bisa maxsimal sehingga tidak ada lagi hambatan untuk masing-masing desa ( agus )</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiY-HGOKvsW3HNnG3QOKXDsLKrC74eTe9A7DPgopYx0j1lwMA2hYh1-dITqmChGaBbm7tOxUilhjbKWOkWmAuMBHEc14x5XGJ0Am-k4YqgA40bYk1WxNvRtRHfJ9ft18GX_JWFFkrzqAAkD/s1600/jember+rapat2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Surya Indonesia" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiY-HGOKvsW3HNnG3QOKXDsLKrC74eTe9A7DPgopYx0j1lwMA2hYh1-dITqmChGaBbm7tOxUilhjbKWOkWmAuMBHEc14x5XGJ0Am-k4YqgA40bYk1WxNvRtRHfJ9ft18GX_JWFFkrzqAAkD/s1600/jember+rapat2.jpg" title="Surya Indonesia" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Suasana Rapat Koordinasi di Kecamatan Kalisat Jember</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
<br /><span id="goog_164097298"></span><span id="goog_164097299"></span></div>

Rapat Kordinasi Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember

Sumanto, S.H.M.Si., Selaku Camat Kalisat Surya Indonesia, Jember Dalam rapat kordinasi yang di hadiri oleh 12 desa di kecamatan kal...

Baca selengkapnya »

Menghadapi Musim Hujan Perhutani Antisipasi Rawan Bencana Di Beberapa Titik Di Kabupaten Jember

<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEix-xH8-N36MOaRIzNfwVNHPb87b3C37VeBbRPNMCrGcfXJ6k_w87WPDAKByW4ZgMlnVB8ol5qMGx0IOF2om_dY1IBffIZkIpBWOQSDa5r6R_I33rPMP99_JUbRTMHAac-A1Xg50HiUdbvO/s1600/jember+menghadapi+musim+hujan+1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Surya Indonesia" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEix-xH8-N36MOaRIzNfwVNHPb87b3C37VeBbRPNMCrGcfXJ6k_w87WPDAKByW4ZgMlnVB8ol5qMGx0IOF2om_dY1IBffIZkIpBWOQSDa5r6R_I33rPMP99_JUbRTMHAac-A1Xg50HiUdbvO/s1600/jember+menghadapi+musim+hujan+1.jpg" title="Surya Indonesia" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Agus Sulayman, selaku humas Perhutani KPH Jember</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Surya Indonesia, Jember <br />Dalam musim kemarau yang berkepanjangan pada tahun ini membuat tanah menjadi sangat kering dan terbuka, sehingga apabila terjadi hujan deras akan terjadi peresapan yang sangat pesat, dan nantinya bisa menghawatirkan terjadinya bencana. Dan dalam menghadapi musim hujan PERHUTANI bersama masyarakat Nampak telah menyikapi langkah-langkah guna mencega terjadinya bencana seperti banjir dan tanah longsor dan melakukan patrol di beberapa titik di kawasan Jember, karna di wilayah Kab.Jember   udah terjadi beberapa kali hujan deras da nada beberapa titik rawan, dan berpotensi bisa menimbulkan bencana di Kab.Jember. namun pihak PERHUTANI tetap waspada agar tidak terjadi apa yang tidak di inginkan. <br />Singkat padat yang di sampaikan Bpk.Agus Sulayman selaku humas PERHUTANI dalam wawancara Surya Indonesia beliau mengatakan dalam memasuki hujan pihak PERHUTANI bersama masyarakat bahu-membahu hususnya di wilayah Jember Utara dan Barat, yang mana ada beberapa titik yang rawan longsor, banjir. Yang mana kawasan tersebut udah terjadi beberapakali hujan yang sangat extreme. Dan berharam kepada masyarakat yang sudah menjadi mitra kita supaya turut berhati-hati dan juga bersama-sama menjaga keamanan kita masing-masing, terutama kepada mereka yang bertempat tinggal dekat sungai atau di kemiringan tertentu agar tetap waspada dan selalu minta petunjuk kepada petugas terdekat. ( agus )</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj6mftciKD6UPiEE3cfSUgVlcIqxNN2GZlULDzhqvMo1-Sq1kAClpdAnZSDKRbuIfC7qOig1e3xIUONyt5owq-bmXNTl_Kp7u7f_q4396pw1qVfHzoX_5Z56Ih48QAWsWIIAMwzLp0ZP8LV/s1600/jember+menghadapi+musim+hujan+2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Surya Indonesia" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj6mftciKD6UPiEE3cfSUgVlcIqxNN2GZlULDzhqvMo1-Sq1kAClpdAnZSDKRbuIfC7qOig1e3xIUONyt5owq-bmXNTl_Kp7u7f_q4396pw1qVfHzoX_5Z56Ih48QAWsWIIAMwzLp0ZP8LV/s1600/jember+menghadapi+musim+hujan+2.jpg" title="Surya Indonesia" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Peruh Perhutani KPH Jember</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
<br /><span id="goog_164097271"></span><span id="goog_164097272"></span></div>

Menghadapi Musim Hujan Perhutani Antisipasi Rawan Bencana Di Beberapa Titik Di Kabupaten Jember

Agus Sulayman, selaku humas Perhutani KPH Jember Surya Indonesia, Jember Dalam musim kemarau yang berkepanjangan pada tahun ini membu...

Baca selengkapnya »

Pembangunan Irigasi Saluran Dam Penang Dua Desa Patemun Kecamatan Pakem Kabupaten Bondowoso Dari Dinas Pengairan Di Sinyalir Asal Jadi

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsewW7qCzq6ad1LpFFWsg9tbTpS-k8FQJ1ZwIEdFzeQhOh6ZKEZV1eI_R8VAPN5-XkgRxTf4krLfNOjOtgmH3U80LZfL3e9bz4xaBbXwJctF5og11iDfxlTqTdKe-_MeLXk38SgExc1mzY/s1600/bdwso+pembangunan+irigasi+1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Surya Indonesia" border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsewW7qCzq6ad1LpFFWsg9tbTpS-k8FQJ1ZwIEdFzeQhOh6ZKEZV1eI_R8VAPN5-XkgRxTf4krLfNOjOtgmH3U80LZfL3e9bz4xaBbXwJctF5og11iDfxlTqTdKe-_MeLXk38SgExc1mzY/s320/bdwso+pembangunan+irigasi+1.jpg" title="Surya Indonesia" width="240" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Pembangunan saluran irigasi Desa Patemun</td><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><br /></td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
Surya Indonesia, Bondowoso<br />Pembangunan saluran tahun 2015 yang di bawah naungan Dinas Pengairan Kabupaten Bondowoso Jawa Timur.proyek pembangunan saluran yang diluncurkan oleh dinas terkait sangat besar nilainya.semua rekanan kontraktor telah menerima paket proyek dengan nilai pagunya berfariasi dari 199 juta 134 juta 149 juta 180 juta 190 juta belum di potong pajak yang 12%.Pemkab Bondowoso mengharap pekerjaannya harus ikuti prosedur.<br />Masyarakat atau petani Kabupaten Bondowoso menyambut dengan hati senang dan gembira. karena saluran yang belum di bangun oleh dinas terkait sekarang telah dirasakan bersama.Namun tidak seperti halnya yang di kerjakan oleh pemborong H.Sanusi warga bondowoso di-sinyalir asal jadi.Pasalnya pondasi yang digali hanya dikais sama cangkul jadi kedalaman dan lebarnya tidak sesuai dengan speknya. diduga kuat kedalaman pondasi hanya 20 cm lebar pasangan hanya 20 cm namun atasnya saja dibuat ketebalan 30 cm.keterangan ini disampaikan oleh tokoh masyrakat setempat.<br />Pada hari jum’ad tanggal 06/11/2015 jam 8.45 Wartawan Surya Indo mendatangi  kelokasi untuk invistigasi terkait proyek yang dibangun ternyata apa yang dikatakan masyarakat benar.ada pasangan yang sangat janggal kelihatan pasangan tidak masuk kepondasi hanya di pasang di atas timbunan tanah hasil kaisan.untuk mengelabui petugas control sosial pasangan  yang atas dibentuk sesuai gambar biar lebarnya kelihatan 30 cm.jugak kelihatan pasangan dobel kedalaman pondasi dan lebarnya  hanya 20 cm.pematang sawah setinggi 1 m tanpa pasangan lalu di tempel dengan satu batu raen saja.biar kelihatannya sesuai dengan gambar lalu dibuat ketebalan berkisaran 60 cm.<br />Ironis sekali anggaran ini dibuat mengisi perutnya sendiri tanpa memikirkan orang banyak sehingga mutu serta kwalitasnya pembangunan sarana/prasarana tidak begitu diperhatikan, asal dari mana uang itu…..?itu uang Negara dari rakyatkembali ke rakyat bukan untuk memperkaya diri.kami mohon ke Tim BPK ditindak lanjuti.karena pembangunan saluran irigasi tersebut tidak sesuai juklak dan juknis.pasalnya papan nama proyek tidak ada ditempat jadi masyarakat ber-tanya Tanya dari dinas apa proyek ini dan berapa anggarannya apa ini inisiatif dinas atau rekanan sendiri, untuk menyembunyikan jumlah anggaran dan vulume ke pihak control baik dari LSM maupuan jurnalistik.<br />Menurut keterangan nara sumber yang di percaya media surya indo yang enggan disebut namanya di koran. menjelaskan saya mulai dari nol sampai sekarang tahu persis ke pekerjaannya karena saya sering lewat apalagi proyek ini pinggir jalan.biasanya kalau mengelola sepesinya pasir dan semin(PC)harus pakai kotak pembanding (PC) biar campurannya imbang dan pewarna seminnya kelihatan kalau seperti ini mana bisa kuat.pasir satu pick up langsung dituangi semin tanpa ukuran ,buktinya sekarang batu raen yang di pasang banyak yang lepas.masih keterangan nara sumber apalagi  pelaksana kegiatan proyek datangnya sering molor,kalau pembangunan tanpa mandor atau pengawas baik dari dinas ataupun pemilik cv jangan diharap pembangunan kwalitasnya bagus.mengacu ke papan nama proyek itu perlu diperjelaskan biar masyarakat tahu tentang pembangunan ini asalnya.sering terjdi papan nama apabila dibutuhakan buat laporan ST ke dinas terkait. Memutret papan nama poryeknya hanya di pegang, setelah selesai tugasnya papan nama dibawak pulang lagipungkasnya<br />Pada hari sabtu tanggal 14/11/2015 jam 11.41 yang bernama yosi putra dari H.Sanusi menghubungi lewat telpon selulernya ngajak ketemuan dengan awak media surya indo  untuk memperjelaskan hasil pekerjaannya tersebut.menurut keterangannya bapak saya lagi bepergian jadi saya di utus untuk ketemu jenengan mas.oiya itu betul sekali proyek itu punyaan bapak saya mas kalau dikira ada kesalahan saya akan di perbaiki.dan saya mau melihat gambarnya dulu karena jugak saya tidak mengerti kalau pekerjaannya seperti ini, tapi yang saya alami kayaknya sudah benar apanya yang salah mas,tuturnya<br />Pada hari minggu tanggal 14/11/2015 jam 15.31 saya mencoba menghubungi yosi lewat via sms terkait nama cv nya dan besarnya anggaran.dia mengatakan maaf pak sebelumnya kalau masalah itu yang tau bapak nanti coba saya tanyakan ke bpk.bpk sekarang masih mudik ke malang. Katanya…. di esok harinya saya menghubungi H.Sanusi jawabannya maaf mas hubungi anak saya saja.tuturnya<br />Pada hari selasa tanggal 17/11/2015 jam 07.44 awak media surya indo menemui Dadan Kurniawan yang bertempat di kantor Dinasnya menjelaskan “kami berterima kasih atas kerjasamanya dan kami akan menindak lanjuti kelokasi terkait. Dan alangkah baiknya jenengan nunggu hasil pantauan dari kami.” Katanya. (Sur)</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiiMhViKAeYFtUyOba7w9a2O_p-ds9wXxcL8lu0sNV9u7e8Se0PU1dkDPf09IK1oJBc2pgb4qPxZhEJoIUWXcJpY2P6tQYMTeoyIQEo4FTfNf-t0_d1qcKliCVuq_gBLHWtXwmSjgwFPtgu/s1600/bdwso+pembangunan+irigasi+2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Surya Indonesia" border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiiMhViKAeYFtUyOba7w9a2O_p-ds9wXxcL8lu0sNV9u7e8Se0PU1dkDPf09IK1oJBc2pgb4qPxZhEJoIUWXcJpY2P6tQYMTeoyIQEo4FTfNf-t0_d1qcKliCVuq_gBLHWtXwmSjgwFPtgu/s320/bdwso+pembangunan+irigasi+2.jpg" title="Surya Indonesia" width="240" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Pembagunan saluran irigasi Desa Patemun</td><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><br /></td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>